Seoul Station – Pusat Satsiun Kereta Api di Korea

Seoul StationJangan heran kalau stasiun ini lebih besar dan wah dibandingkan bandara soekarno hatta. Karena stasiun ini merupakan pusat dan interseksion seluruh tujuan di korea, baik yang menggunakan subway maupun KTX.

Stasiun ini, untuk pertama kali di buka pada tahun 1900 dengan nama Gyeongseong Station, didesain oleh Tsukamoto Yasushi dari Tokyo Imperial University. Berganti nama menjadi Seoul Station pada tahun 1947.


Begitu memasuki hall utama, terasa sekali stasiun ini begitu besar. Tempat penjualan tiket ada di lantai dasar. Sedangkan tempat tunggu KTX ada di lantai 2.

Di Dalam Stasiun Seoul
Untuk soal makanan, jangan kawatir banyak sekali restauran dari yang bernuansa tradisional korea, sampai yang brand dunia. Sayangnya untuk tempat sholat tidak tersedia. Saya dan beberapa teman sholat di pojok hall.

Comments

  1. Praying Room. Walaupun awalnya agak susah mencari tempat yang dimaksud namun akhirnya saya jumpai juga tempatnya yaitu di dekat Gate 25. Wow… Korea nampaknya lebih adaptif dalam hal ini daripada Jepang. Di Jepang, saya belum menjumpai disediakan secara khusus Praying Room di tempat umum semacam itu. Praying Room yang disediakan di Bandara Incheon tersebut juga lumayan representatif. Ruangannya berukuran sekitar 5 m x 5 m dengan sebuah rak kaca yang di dalamnya ada berapa sajadah. Namun demikian tidak ada petunjuk arah kiblat sehingga pengunjung harus memperkirakan sendiri.Pasted from

    ReplyDelete
  2. Alhamdulillah, terima kasih atas informasinya

    ReplyDelete

Post a Comment